Kamis, 26 November 2015

Probabilistik & Non Probabilistik

Probabilistik & Non Probabilistik

     Melanjutkan tugas softskill, pembahasan kali ini yaitu tentang probabilistik dan non probabilistik . . . . !    
Probabilitas atau Peluang adalah derajat tau tingkat kepastian atau keyakinan dari munculnya hasil percobaan statistic. Suatu probabilitas dilambangkan dengan P
Untuk membantu pemahaman konsep dasar probabilitas terlebih dahulu harus memahami analisis kombinatorial, yaitu analisis bilangan factorial,permutasi dan kombinasi.
 
Secar umum probabilitas dapat dipahami sebagai suatu nilai dari 0 s/d 1 yang mennjukkan seberapa besar terjadinya suatu peristiwa, suatu kejadian (event), adalah sekumpulan atau lebih dari hasil-hasil yang mungkin pada suatu eksprimen.
Adapun hasil (out come) adalah sekumpulan data yang merupakan seluruh hasil dari eksprimen. Sedangkan eksprimen sendiri menjelaskan suatu proses yang dilakukan untuk mendapat hasil-hasil yang diamati lebih jauh.
Sebagai contoh, proses pelemparan dadu untuk mendapatkan hasil adalah merupakan suatu eksprimen, sedangkan 1, 2, 3, 4, 5, 6 adalah keseluruhan hasil (out comes) yang mungkin terjadi. Kumpulan angka genap (2, 4, 6) atau kumpulan angka ganjil (1, 3, 5) adalah kejadian (event).
       
Rumus peluang:
      Probabilitas marginal merupakan probailitas yang tidak dibatasi oleh apapun, hanya kedua faktor utama di atas. Probabilitas marginal dapat dikatakan probabilitas tak bersyarat. Sebagai contoh adalah probabilitas pengambilan sebuah kelereng berwarna merah dalam sekali pengambilan pada sebuah kotak yang berisi 3 bola merah dan 7 bola biru. Dalam contoh ini, besarnya peluang terambilnya kelereng berwarna merah dibatasi oleh banyak sampel (yaitu 10 kelereng) dan banyaknya kejadian yang memungkinkan (terdapat 3 kelereng merah). Sehingga nilai probabilitas untuk contoh di atas adalah 3/10.
       
      Probabilitas kondisional, sesuai dengan namanya, maka jenis probabilitas ini terdapat kondisi yang turut membatasi nilai probabilitas yang dihasilkan.
Probabilitas ini disebut juga dengan probabilitas bersyarat, Syarat atau kondisi inilah yang digunakan sebagai acuan untuk menentukan nilai probabilitas.
Sebagai contoh sederhana adalah probabilitas pengambilan sebuah bola berwarna merah dari kotak A, dari 2 kotak (A dan B) yang memiliki kontent yang berbeda (kotak A = 2 merah + 3 putih ; kotak B = 3 merah + 4 putih).
Dalam contoh ini terdapat syarat yang secara implisit dapat dikatakan bahwa bola merah yang terambil harus berasal dari kotak A. Kotak A di sini menjadi acuan. 
Artinya yaitu kita harus melihat juga peluang kotak A dari kotak lainnya. Pada contoh ini dapat kita tentukan bahwa peluang kotak A dari kotak B adalah 1/2. Sedangkan besar peluang terambil bola merah dari kotak A sendiri yaitu 1/6.
Probabilitas kondisional ditentukan dari perbandingan peluang kejadian bersyarat dengan peluang syarat itu sendiri dari seluruh sampel yang ada.
Sehingga pada contoh di atas, nilai probabilitas kondisional untuk terambilnya bola merah dari kotak A adalah perbandingan antara peluang terambilnya bola merah dari kotak A dari seluruh sampel dengan peluang terambilnya bola dari kotak A terhadap seluruh sampel. Atau kita tuliskan menjadi (1/6) / (1/2) = 1/3.

Pengertian Teknik Samping Probabilitas
Teknik sampling probabilitas (probability) merupakan teknik yang memberikan peluang  atau kesempatan yang sama bagi setiap unsur (anggota) populasi untuk dipilih menjadi anggota sampel. Selain itu probability sampling merupakan pemilihan sampel tidak dilakukan secara subjektif, dalam arti sampel yang terpilih tidak didasarkan semata-mata pada keinginan si peneliti sehingga setiap anggota populasi memiliki kesempatan yang sama (acak) untuk terpilih sebagai sampel. Dengan demikian diharapkan sampel yang terpilih dapat digunakan untuk mendug karakteristik populasi secara objektif..Teknik Probilitas ini bertujuan mendapatkan data seakurat mungkin agar diketahui jarak pasti dari kondisi ideal. (Asep, 2005)

Metode Penarikan Sampel Probabilitas
            Terdapat empat metode dalam penarikan sampel probabilitas. Metode dalam penarikan sampel probabilitas akan dijelaskan sebagai berikut: (Asep, 2005)
1.        Sampel Acak Sederhana
Metode sampel acak sederhana merupakan suatu prosedur yang memungkinkan setiap elemen dalam populasi akan memiliki peluang yang sama untuk dijadikan sampel.
2.        Sampel Berstrata
Metode penarikan sampel berstrata merupakan suatu prosedr penarikan sampel berstrata yang dalam hal ini suatu subsampel –subsampel acak sederhana ditarik dari setiap strata yang kurang lebih sama dalam beberapa karakteristik. Ada dua macam penarikan sampel berstrata yaitu, proporsional dan Non-Proporsional.
3.        Sampel Berkelompok
Metod penarikan data sampel berkelompok merupakan suatu prosedur penarikan sampel probabilitas yang memilih sub-populasi yang disebut cluster, kemudian setiap elemen didalam kelompok dipilih sebagai anggota sampel
4.        Sampel Sistematik
Metode penarikan sampel sistematik, populasi dibagi dengan ukuran sampel yang diperlukan (n) dan sampel diperoleh dengan cara mengambil setiap subyek ke-n.

Pengertian Teknik Sampling Non-Probabillity
            Teknik non-probilitas merupakan teknik yang tidak memberikan peluang atau kesempatan sama bagi setiap unsur atau anggota populasi untuk dipilih menjadi sampel. Teknik ini terdiri sampling sistematis, sampling kuota, sampling aksidental, sampling purposive, sampling jenuh dan snowball sampling. nonprobability sampling seringkali menjadi alternative pilihan dengan pertimbangan yang terkait dengan penghematan biaya, waktu dan tenaga serta keterandalan subjektifitas peneliti. Di samping itu pertimbangan lainnya adalah walaupun probability sampling mungkin saja lebih unggul dalam teori, tetapi dalam pelaksanaannya seringkali dijumpai adanya beberapa kesalahan akibat kecerobohan dari si pelaksananya. Dalam penggunaan non-probability sampling, pengetahuan, kepercayaan dan pengalaman seseorang seringkali dijadikan pertimbangan untuk menentukan anggota populasi yang akan dipilih sebagai sampel. Pengambilan sampel dengan memperhatikan factor-faktor tersebut menyebabkan tidak semua anggota populasi memiliki kesempatan yang sama untuk dipilih secara acak sebagai sampel. Dalam prakteknya terkadang ada bagian tertentu dari populasi tidak dimasukkan dalam pemilihan sampel untuk mewakili populasi.

Teknik Pengambilan Sampel Non-Probability
Terdapat  lima teknik pengambilan teknik sampling non probabilistik. Berikut ini adalah uraian penjelasan dari ke lima teknik sampling non probabilistik: (Al-Assaf, 2009)
1.        Teknik Haphazard
Teknik hapzard adalah teknik pengambilan sampel dimana satuan pengamatannya diperoleh secara sembarangan atau sedapatnya.
2.        Teknik Voluntary
Teknik voluntary adalah teknik yang dilakukan jika satuan sampling dikumpulkan atas dasar sukarela.
3.        Teknik Purposive
Teknik purposive merupakan teknik  pengambilan sampel yang dilakukan dengan memilih satuan sampling atas dasar pertimbangan sekelompok pakar di bidangilmu yang sedang diteliti
4.        Teknik Snowball
Teknik snowball merupakan teknik pengambilan sampel dimana satuan pengamatan diambil berdasarkan informasi dari satuan pengamatan sebelumnya yang sudah terpilih.
5.        Teknik Kuota
Teknik pengambilan sampel ini banyak diterapkan pada penelitian pasar dan penelitian pengumpulan pendapat (opinion poll) atau jejak pendapat. Teknik dilakukan dengan melakukan penjatahan terhadap kelompok satuanpengamatan secara berjenjang.
 
Sumber . . . . .  !!!
       http://ahyaalif.blogspot.co.id/2015/11/probabilistik-non-probabilistik-a.html
       http://fajri-fafa.blogspot.co.id/2013/11/teknik-sampling-probabilitas-dan-non.html
 

 

Jumat, 06 November 2015

Pengantar Statitiska



Melanjutkan tugas softskill statitiska
Diketahui hasil nilai dari tugas pengantar statitiska 2KB05 universitas gunadarma

Adalah sebagai berikut  :

70 71 70 72 72 73 74 74 75 73

73 73 76 76 77 77 78 76 78 76

80 81 80 80 80 79 79 81 81 80

82 82 83 84 83 84 87 85 86 86






1. Dari tabel Distribusi Frekuensi yang ada. Hitunglah :
        A. Rata – rata (Mean) adalah jumlah seluruh dibagi dengan jumlah data.
    Untuk populasi :



Jadi rata-ratanya adalah 78,2


    B. Median adalah nilai data yang terletak ditengah, apabila data-data  diurutkan       (disortasi) baik ascending maupun descending
Nilai dari data yang terletak ditengah :
catatan, berhubung tugas saya hanya memiliki 6 variabel jadi sebagai contoh saya akan ambil angka 80 sebagai contohnya 
 
Maka nilai tengah atau mediannya adalah 80
   C. Modus adalah Nilai yang sering muncul adalah 80
   D. Range adalah nilai selisih antara nilai terbesar dan nilai terkecil.
 
 






        jadi rangenya adalah 15
E. Ragam (Varians) adalah rata – rata selisih kuadrat antara nilai individual            dengan nilai tengahnya.




















F. Simpangan Baku (Standar Deviasi)
    
2. Jelaskan arti dan cara perhitungan Kemencengan Kurva (Skewness) dan Kecuraman Kurva (Kurtosis) berserta Tentukan dan Interprestasikan sebaran data Anda menurut nilai skewness dan kurtosisnya.



Kemencengan Kurva (Skewness)

   Kemiringan (skewnes) merupakan derajat ketidaksimetrian (keasimetrian), atau dapat juga disefinisikan sebagai penyimpangan dari kesimetrian dari suaru distribusi. Jika suatu kurva frekuensi (polygon frekuensi yang terhaluskan) dari suatu distribusi memiliki ekor kurva yang lebih panjang ke arah sisi kanan dibandingkan ke arah sisi kiri dari nilai maksimum tengah, maka distribusi ini lebih dikenal dengan nama distribusi miring ke kanan atau memiliki kemiringan positif. Untuk kondisi sebaliknya, distibusi dikenal dengan distribusi miring ke kiri atau kemiringan negatif.

   Maka untuk mencari nilai Skewnessnya adalah 

 
      Jadi Karena nilai SK nya -0.90 ( SK > 0 ) maka kurvanya menceng ke kanan atau menceng positif.
- Kecuraman Kurva (Kurtosis)

Kurtosis/keruncingan adalah derajat kepuncakan suatu distribusi, biasanya diambil relatif  terhadap distribusi normal. Ukuran keruncingan adalah suatu besaran yang digunakan untuk menentukan apakah sekumpulan data derajat kepuncakan leptokutik (lancip), normal atau platikurtik (tumpul). Tingkat keruncingan suatu kurva (kurtosis) memiliki 3 jenis, yaitu :

1.      Leptokurtis (puncak relative tinggi)

2.      Mesokurtis (puncak normal)

3.      Platikurtis (puncak relative rendah)










 Maka untuk mencari nilai kurtosisnya adalah : 


Minggu, 11 Oktober 2015

Review Software Software Virtual Machine

VIRTUAL MACHINE

     
     Apa itu virtual machine . . . . . . . ???
Mungkin kita sudah sangat familiar dengan apa itu virtual machine, ya dari namanya saja adalah virtual tentunya tidak ada secara fisik, untuk lebih jelasnya saya akan menjelaskannya  !!

Virtual machine seperti yang saya kutip dari wikipedia didefinisikan oleh Gerard J. Popek dan Robert P. Goldberg pada tahun1974 sebagai sebuah duplikat yang efisien dan terisolasi dari suatu mesin asli.
Dalam hal ini, virtual machine disebut “guest” sementara environment yang menjalankannya disebut “host”. Ide dasar dari virtual machine adalah mengabtraksi perangkat keras dari satu komputer (CPU, memori, disk, dst) ke beberapa environment eksekusi, sehingga menciptakan illusi bahwa masing-masing environment menjalankan komputernya secara tersendiri. virtual machine muncul karena adanya keinginan untuk menjalankan banyak sistem operasi pada satu komputer.

Dan berikut adalah beberapa kelebihan dan kekurangan dari virtual machine :
Kelebihan dari virtual machine :
  • Dari segi keamanan virtual machine memiliki perlindungan yang lengkap pada berbagai sistem sumber daya, yaitu dengan meniadakan pembagian  sumber daya secara langsung, sehingga tidak ada masalah proteksi dalam VM 
  • Beberapa OS lingkungan bisa hidup berdampingan pada komputer yang sama, dalam isolasi kuat dari satu sama lain
  • Mesin virtual dapat menyediakan set instruksi arsitektur (ISA) yang agak berbeda dari mesin nyata
  • Aplikasi provisioning, pemeliharaan, ketersediaan tinggi dan pemulihan bencana

Kekurangan dari virtual machine : 
  • Mesin virtual kurang efisien dibandingkan mesin yang sebenarnya ketika mengakses hardware secara tidak langsung
  • Ketika virtual machine multiple bersamaan berjalan pada host fisik yang sama, setiap VM mungkin menunjukkan kinerja yang bervariasi dan tidak stabil (Kecepatan Eksekusi, dan bukan hasil), yang sangat tergantung pada beban kerja yang dikenakan pada sistem dengan VM yang lain, kecuali teknik yang tepat digunakan untuk isolasi temporal antara mesin virtua
  • Pengimplementasian sulit, meski konsep virtual machine cukup baik namun virtual machine sulit di implementasikan
Jika tadi saya sudah membahas pengertian dan juga bebrapa kelebihan dan juga kekurangan dari virtual machine, selanjutnya saya akan membandingkan beberapa kelebihan dan kerugian dari software - software virtual machine :
  1. QEMU
Qemu ialah processor emulator yang bergantung pada dinamika translasi biner untuk mencapai kecepatan yang wajar ketika sedang mudah untuk port pada arsitektur CPU host baru.

Keunggulan qemu
  • Didukung untuk arsitektur lain di kedua host dan sistem emulating
  • Peningkatan kecepatan oleh beberapa aplikasi yang dapat dijalankan dalam mendekati real time
  • Mendukung emulating IA-32 (x86) PC, x86-64, AMD64 PC, MIPS R4000, SPARC Suns sun3 dan PowerPC (PReP dan Power Macintosh) arsitektur
Kekurangan qemu
  •   Minimya dukungan lengkap untuk Microsoft Windows dan sistem operasi lain host (emulasi sistem ini baik-baik saja)
  • Digunakan pada x86, itu masih tidak secepat mesin virtual seperti VMware, kecuali menggunakan akselerator kqemu
  • Agak sedikit lebih sulit untuk menginstal dan digunakan daripada emulator sebanding 
                              2. VIRTUALBOX 
     Adalah salah satu aplikasi virtual machine yang bersifat open source atau gratis. Dapat digunakan dan mendukung pada berbagai macam sistem operasi seperti Windows, Mac dan Linux 

Keunggulan virtualbox
  •  Tentunya seperti penjelasan singkat dia atas tadi yaitu bersifat open source
  •   Lebih ringan digunakan dibandingkan dengan VMware
  •  Tidak banyak menghabiskan kapasitas harddsik 
 Kekurangan virtualbox 
  • Umumnya hanya laptop atau komputer yang lebih tinggi pada spesifikasinya yang dapat menjalankan dengan baik, Terutama pada RAM dan harddisknya
  • Tidak bisa screen capture pada virtualbox
  • Tidak berfungsinya fitur drag and drop sedangkan pada vmware berjalan mulus dan tidak masalah


                                 3.VMware
     Aplikasi vmware di ciptakan di california, amerika serikat pada tahun 2004 lalu. seperti halnya dengan vitual box, vm ware merupakan aplikasi yang support pada beberapa os seperti Windows, Linux, dan juga OSx. 

Keunggulan vmware
  •  Aplikasi vmware tersedia gratis, hal ini lah yang paling penting hehe
  •  Fitur yang lebih banyak dibandingkan dengan virtualbox. misalnya capture movie, proteksi dan dapat terkoneksi ke server
  • Multitasking atau dapat menjalankan beberapa sistem operasi secara bersamaan
Kekurangan vmware
  • Tidak seperti di virtualbox, di vmware, sistem operasi yang didukung hanya linux dan windows saja.
  • Namun aplikasnya lebih berat jika di bandingkan dengan virtualbox
  • Berlisensi, namun tetap gratis dan bisa di crack
                             4. Windows Virtual PC
Dari namanya aja udah ketahuankan, ya software yang satu ini buatan asli dari microsoft sendiri
Keunggulan windows virtual pc
  • Tidak perlu membeli harddisk baru atau membuat dual boot saat ingin menguji coba sebuah sistem operasi baru.
  • Untuk mendapatkan software ini, kamu bisa langsung mendownloadnya di situs resmi microsoft
  • Bisa keluar jalur, yaitu mampu menjalankan aplikasi yang tidak support dengan windows 7
Kekurangan windows virtual pc
  • Tidak didukungnya USB drive oleh virtual pc 
  • Tidak open source
  • Disarankan memiliki PC yang spesifikasinya tinngi & tidak support untuk windows 7 edisi starter dan home premium. 
 Referensi
  • https://bluewarrior.wordpress.com/2009/11/28/virtual-machine/
  • http://fahmi053.blogspot.co.id/2010/12/pengertian-virtual-mesin.html
  • http://www.pintarkomputer.com/2015/06/4-software-aplikasi-virtual-machine-terbaik-dan-gratis.html
  • http://rachmadshare.blogspot.com/2014/06/pengertian-dan-fungsi-virtual-machine.html