TUGAS MAKALAH
BAHASA INDONESIA
NAMA : NAUFAL ALDI
NPM : 27114845
KELAS : 1KB03
FAKULTAS ILMU KOMPUTER DAN TEKNOLOGI
INFORMASI
UNIVERSITAS GUNADARMA 2014/2015
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang
Maha Kuasa atas segala limpahan Rahmat, Inayah, Taufik dan Hinayahnya sehingga
saya dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini dalam bentuk maupun isinya yang
sangat sederhana. Semoga makalah ini dapat dipergunakan sebagai salah satu
acuan, petunjuk maupun pedoman bagi pembaca dalam administrasi pendidikan dalam
profesi keguruan.
Harapan saya semoga makalah ini
membantu menambah pengetahuan dan pengalaman bagi para pembaca, sehingga saya
dapat memperbaiki bentuk maupun isi makalah ini sehingga kedepannya dapat lebih
baik.
Makalah ini saya akui masih banyak
kekurangan karena pengalaman yang saya miliki sangat kurang. Oleh kerena itu
saya harapkan kepada para pembaca untuk memberikan masukan-masukan yang
bersifat membangun untuk kesempurnaan makalah ini.
DEPOK, 02 JUNI 2015
NAUFAL ALDI
1
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .
. . . . . . . . .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. . . 1
DAFTAR ISI .
. . . . . . . . .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. . . 2
BAB 1 PENDAHULUAN . . .
. . . . . . .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. . . 3
1.1 LATAR BELAKANG . . . . . . .. . . . . . . . . . .
. . . . . . . . . . . . . . . . . . .
. 3
1.2 RUMUSAN MASALAH . . . . . . .. . . . . . . . . . . . . .
. . . . . . . . . . . . . . . . . 4
1.3 TUJIAN PENULISAN . . . . . . .. . . . . . . . . . . . .
. . . . . . . . . . . . . . . . . . 4
BAB 2 PEMBAHASAN . .
. . . . . . . .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. . . 5
2.1 SEJARAH
PERKEMBANGAN INTERNET DI INDONESIA .
. . . . . . . .. . . . 5
2.2 DAMPAK
POSITIF PERKEMBANGAN INTERNET BAGI
MASYARAKAT DI
INDONESIA . . . . . . . . .. . . . .. . .. . . . . . . .. .. .. . . . . . . . . . . . . .. . . 7
2.3 DAMPAK NEGATIF PERKEMBANGAN INTERNET BAGI MASYARAKAT DI
INDONESIA .
. . . . . .. .. . . . . . . . . . . . .. . . .. . . .. . . .. . . .. .. . . 8
2.4 MANFAAT INTERNET BAGI
MANUSIA . . . . . . . . . . . . . .
. . . . . . . . . . 8
BAB 3 PENUTUP . . . . .
.. . .. .. . .. . . . . . . . .. . . .. . . . .. . . . . .. . . . . .. 10
3.1 KESIMPULAN . . . . . .. . . . . . .. . . .. . . .
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
10
3.2 SARAN . . . . . . . . . . . . . . .
. . .. . . . .. . . . . . . . . . . .. . . . . . . . 10
DAFTAR PUSTAKA .. . . . . . . . . . . .. . .. . . . . . . . . . .
. . . . . . . . . . . . . . . . 11
2
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 LATAR
BELAKANG
Internet merupakan sebuah revolusi yang merubah ekonomi dan sosial
dunia kita. Negara-negara
berlomba-lomba untuk mengambil keuntungan dari pengadopsian teknologi internet
ini.
Untuk itu berbagai penelitian berusaha mengungkap faktor
faktor yang bisa mempercepat
pengadosian internet. Makalah in berusaha merangkum penelitian yang
telah dilakukan dalam perkembangan internet dan juga menjelaskan
kondisi perkembangan internet di negara-negara di dunia.
Pada awalnya Internet merupakan jaringan
komputer yang dibentuk oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat di tahun
1969, melalui proyek ARPA yang disebut ARPANET (Advanced Research Project
Agency Network), di mana mereka mendemonstrasikan bagaimana
dengan hardware dan software komputer yang berbasis UNIX,
kita bisa melakukan komunikasi dalam jarak yang tidak da hingga melalui saluran
telepon. Proyek ARPANET merancang bentuk jaringan, kehandalan, seberapa besar
informasi dapat dipindahkan, dan akhirnya semua standar yang mereka tentukan
menjadi cikal bakal pembangunan protokol baru yang sekarang dikenal sebagai
TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol).
Tujuan awal dibangunnya proyek itu adalah untuk
keperluan militer. Pada saat itu Departemen Pertahanan Amerika Serikat (US
Department of Defense) membuat sistem jaringan komputer yang tersebar dengan
menghubungkan komputer di daerah-daerah vital untuk mengatasi masalah bila
terjadi serangan nuklir dan untuk menghindari terjadinya informasi terpusat,
yang apabila terjadi perang dapat mudah dihancurkan.
Pada mulanya ARPANET hanya menghubungkan 3
situs saja yaitu Stanford Research Institute, University of California, Santa
Barbara, University of Utah, di mana mereka membentuk satu jaringan terpadu di
tahun 1969, dan secara umum ARPANET diperkenalkan pada bulan Oktober 1972.
Tidak lama kemudian proyek ini berkembang pesat di seluruh daerah, dan semua
universitas di negara tersebut ingin bergabung, sehingga membuat ARPANET
kesulitan untuk mengaturnya.
Oleh sebab itu ARPANET dipecah manjadi dua,
yaitu “MILNET” untuk keperluan militer dan “ARPANET” baru yang lebih kecil
untuk keperluan non-militer seperti, universitas-universitas. Gabungan kedua
jaringan akhirnya dikenal dengan nama DARPA Internet, yang kemudian
disederhanakan menjadi Internet. Tujuan dari penulisan maklah ini ialah untuk mengumpulkan peneletian
internet yang telah dilakukan sehingga pembaca lebih mudah mengambil intisari
dari penelitian tersebut
3
1.2 RUMASAN MASALAH
Pembahasan
yang akan dibahas dalam makalah ini adalah sebagai berikut:
1. Bagaimana
sejarah perkembangan internet di Indonesia?
2.
Bagaimana dampak positif perkembangan internet bagi masyarakat di
Indonesia?
3. Bagaimana
dampak negatif perkembangan internet bagi masyarakat di Indonesia?
1.3 TUJIAN
PENULISAN
Dalam
penulisan makalah kami ini, kami sangat mengharapkan agar para
pembaca bisa sedikit memahami tentang Bagaimana sejarah perkembangan internet
di indonesia,serta bagaimana dampak positif dan dampak negatif perkembangan
internet bagi masyarakat di Indonesia tidak hanya dipelajari, tapi juga
dipahami, dimengerti, dan bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari terutama
dampak positifnya.
4
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 SEJARAH PERKEMBANGAN INTERNET DI INDONESIA
RMS Ibrahim, Suryono Adisoemarta, Muhammad Ihsan, Robby Soebiakto, Putu,
Firman Siregar, Adi Indrayanto, dan Onno W. Purbo merupakan beberapa nama-nama
legendaris di awal pembangunan Internet Indonesia di tahun 1992 hingga 1994.
Masing-masing personal telah mengkontribusikan keahlian dan dedikasinya dalam
membangun cuplikan-cuplikan sejarah jaringan komputer di Indonesia.
Tulisan-tulisan
tentang keberadaan jaringan Internet di Indonesia dapat dilihat di beberapa
artikel di media cetak seperti KOMPAS berjudul “Jaringan komputer biaya murah
menggunakan radio” di akhir tahun 1990 dan awal tahun 1991. Juga beberapa
artikel pendek di Majalah Elektron Himpunan Mahasiswa Elektro ITB di tahun
1989.
Inspirasi
tulisan-tulisan awal Internet Indonesia datangnya dari kegiatan di amatir radio
khususnya di Amateur Radio Club (ARC) ITB di tahun 1986. Bermodal pesawat
Transceiver HF SSB Kenwood TS430 milik Harya Sudirapratama (YC1HCE) dengan
komputer Apple II milik Onno W. Purbo(YC1DAV) sekitar belasan anak muda
ITB seperti Harya Sudirapratama (YC1HCE), J. Tjandra Pramudito (YB3NR),
Suryono Adisoemarta (N5SNN) bersama Onno W. Purbo, berguru pada para
senior radio amatir seperti Robby Soebiakto (YB1BG), Achmad Zaini (YB1HR),
Yos (YB2SV), di band 40m. Robby Soebiakto merupakan pakar diantara para amatir radio
di Indonesia khususnya untuk komunikasi data packet radio yang
kemudian didorong ke arah TCP/IP, teknologi packet radio TCP/IP yang kemudian
diadopsi oleh rekan-rekan BPPT, LAPAN, UI, dan ITB yang kemudian menjadi
tumpuan PaguyubanNet di tahun 1992-1994. Robby Soebiakto menjadi koordinator IP
pertama dari AMPR-net (Amatir Packet Radio Network) yang di Internet dikenal
dengan domain AMPR.ORG dan IP 44.132. Sejak tahun 2000, AMPR-net Indonesia di
koordinir oleh Onno W. Purbo (YC0MLC). Koordinasi dan aktivitasnya mengharuskan
seseorang untuk menjadi anggota ORARI dan di koordinasi melalui mailing
list ORARI, seperti, orari-news@yahoogroups.com.
5
Di tahun 1986-1987 yang merupakan awal perkembangan
jaringan paket radio di Indonesia, Robby Soebiakto merupakan pionir di kalangan
pelaku radio amatir Indonesia yang mengaitkan jaringan amatir Bulletin Board
System (BBS) yang merupakan jaringan e-mail store and forward yang
mengkaitkan banyak “server” BBS amatir radio seluruh dunia agar e-mail dapat
berjalan dengan lancar. Di awal tahun 1990, komunikasi antara Onno W. Purbo
yang waktu itu berada di Kanada dengan panggilan YC1DAV/VE3 dengan rekan-rekan radio
amatir di Indonesia dilakukan melalui jaringan amatir radio ini. Dengan
peralatan PC/XT dan walkie talkie 2 meteran, komunikasi antara Indonesia-Kanada
terus dilakukan dengan lancar melalui jaringan radio amatir. Robby Soebiakto
berhasil membangun gateway amatir satelit di rumahnya di Cinere melalui
satelit-satelit OSCAR milik radio amatir kemudian melakukan komunikasi lebih
lanjut yang lebih cepat antara Indonesia-Kanada. Pengetahuan secara perlahan
ditransfer dan berkembang melalui jaringan radio amatir
ini.
1. RMS Ibrahim (biasa dipanggil Ibam) merupakan motor dibalik operasional
Internet di UI. RMS Ibrahim pernah menjadi operator yang menjalankan gateway ke
Internet dari UI yang merupakan bagian dari jaringan universitas di Indonesia
UNINET. Protokol UUCP yang lebih sederhana daripada TCP/IP digunakan terutama
digunakan untuk mentransfer e-mail & newsgroup. RMS Ibrahim juga merupakan
pemegang pertama Country Code Top Level Domain (ccTLD) yang dikemudian hari
dikenal sebagai IDNIC.
2. Muhammad Ihsan adalah
staff peneliti di LAPAN Ranca Bungur tidak jauh dari Bogor yang di awal tahun
1990-an di dukung oleh pimpinannya Ibu Adrianti dalam kerjasama dengan DLR
(NASA-nya Jerman) mencoba mengembangkan jaringan komputer menggunakan teknologi
packet radio pada band 70cm & 2m. Jaringan tersebut dikenal sebagai
JASIPAKTA dengan dukungan DLR Jerman. Protokol TCP/IP di operasikan di atas
protokol AX.25 pada infrastruktur packet radio. Muhammad Ihsan mengoperasikan
relay penghubung antara ITB di Bandung dengan gateway Internet yang ada di BPPT
di tahun 1993-1998.
3. Firman Siregar merupakan salah seorang motor
di BPPT yang mengoperasikan gateway radio paket bekerja pada band 70cm di tahun
1993-1998-an. PC 386 sederhana menjalankan program NOS di atas sistem operasi
DOS digunakan sebagai gateway packet radio TCP/IP.
6
IPTEKNET masih berada di tahapan sangat awal
perkembangannya saluran komunikasi ke internet masih menggunakan protokol X.25
melalui jaringan Sistem Komunikasi Data Paket (SKDP) terkait pada gateway di
DLR Jerman.
4. Putu sebuah nama yang melekat dengan
perkembangan PUSDATA DEPRIN waktu masa kepemimpinan Bapak Menteri Tungki
Ariwibowo menjalankan BBS pusdata.dprin.go.id. Di masa awal perkembangannya BBS
Pak Putu sangat berjasa dalam membangun pengguna e-mail khususnya di jakarta
Pak Putu sangat beruntung mempunyai menteri Pak Tungki yang “maniak” IT dan
yang mengesankan dari Pak Tungki beliau akan menjawab e-mail sendiri.
Barangkali Pak Tungki adalah menteri pertama di Indonesia yang menjawab e-mail
sendiri.
5. Suryono Adisoemarta N5SNN
di akhir 1992 kembali ke Indonesia, kesempatan tersebut tidak dilewatkan oleh
anggota Amateur Radio Club (ARC) ITB seperti Basuki Suhardiman,Aulia K.
Arief, Arman Hazairin di dukung oleh Adi Indrayantountuk mencoba
mengembangkan gateway radio paket di ITB. Berawal semangat & bermodalkan PC
286 bekas barangkali ITB merupakan lembaga yang paling miskin yang nekad untuk
berkiprah di jaringan PaguyubanNet. Rekan lainnya seperti UI, BPPT, LAPAN,
PUSDATA DEPRIN merupakan lembaga yang lebih dahulu terkait ke jaringan di tahun
1990-an mereka mempunyai fasilitas yang jauh lebih baik daripada ITB. Di ITB
modem radio paket berupa Terminal Node Controller (TNC) merupakan peralatan
pinjaman dari Muhammad Ihsan dari LAPAN.
6. Berawal
dari teknologi radio paket 1200bps, ITB kemudian berkembang di tahun 1995-an
memperoleh sambungan leased line 14.4Kbps ke RISTI Telkom sebagai bagian dari
IPTEKNET akses Internet tetap diberikan secara cuma-cuma kepada rekan-rekan
yang lain. September 1996 merupakan tahun peralihan bagi ITB, karena
keterkaitan ITB dengan jaringan penelitian Asia Internet Interconnection
Initiatives (AI3) sehingga memperoleh bandwidth 1.5Mbps ke Jepang yang terus
ditambah dengan sambungan ke TelkomNet & IIX sebesar 2Mbps. ITB akhirnya
menjadi salah satu bagian terpenting
2.2 DAMPAK POSITIF PERKEMBANGAN
INTERNET BAGI MASYARAKAT DI INDONESIA
1. Internet
sebagai media komunikasi, merupakan fungsi internet yang paling banyak
digunakan dimana setiap pengguna internet dapat berkomunikasi dengan pengguna
lainnya dari seluruh dunia.
7
2. Media pertukaran data, dengan menggunakan email,
newsgroup, ftpdan www (world wide web – jaringan situs-situs web)
para pengguna internet di seluruh dunia dapat saling bertukar informasi dengan
cepat dan murah.
3. Media untuk mencari informasi atau data, perkembangan internet yang pesat,
menjadikan www sebagai salah satu sumber informasi yang penting dan akurat.
4. Kemudahan memperoleh informasi yang ada di internet sehingga manusia
tahu apa saja yang terjadi.
5. Bisa digunakan sebagai lahan informasi untuk bidang pendidikan, kebudayaan,
dan lain-lain
6. Kemudahan
bertransaksi dan berbisnis dalam bidang perdagangan sehingga tidak perlu pergi
menuju ke tempat penawaran/penjualan.
2.3 DAMPAK NEGATIF PERKEMBANGAN INTERNET
BAGI MASYARAKAT DI INDONESIA
1. PornografiAnggapan yang mengatakan bahwa internet
identik dengan pornografi, memang tidak salah. Dengan kemampuan penyampaian
informasi yang dimiliki internet, pornografi pun merajalela.Untuk
mengantisipasi hal ini, para produsen ‘browser’ melengkapi program mereka
dengan kemampuan untuk memilih jenis home-page yang dapat di-akses.Di internet
terdapat gambar-gambar pornografi dan kekerasan yang bisa mengakibatkan
dorongan kepada seseorang untuk bertindak kriminal.
2. Violence and Gore
Kekejaman dan
kesadisan juga banyak ditampilkan. Karena segi bisnis dan isi pada dunia
internet tidak terbatas, maka para pemilik situs menggunakan segala macam cara
agar dapat ‘menjual’ situs mereka. Salah satunya dengan menampilkan hal-hal
yang bersifat tabu
2. 4 MANFAAT INTERNET BAGI MANUSIA
1. Memperluas Wawasan dan Ilmu pengetahuan :
Ketika kita sedang mencari tugas di
internet tanpa kita sadari setiap halaman Webiste yang kita buka pasti kita
akan baca walaupun itu bukan tugas yang diinginkan, Namun ada juga sebagian
mahasiswa yang tergolong orang yang HG alias Harap Gampang pasti tinggal CTRL C
trus CTRL V di Word, nah ini bukan tujuan sebenarnya dari Internet.
8
2. Sebagai sumber tambahan Pelajaran Yang
belum dimengerti :
Pernah tidak saat kita belajar di
kampus lantas kita tidak mengerti sama sekali dengan apa yang telah di
terangkan di kampus, itu sering sekali terjadi, oleh karena itu kita sering
mencari informasi bahan pelajaran di Internet agar mengetahui apa yang
diajarkan dosen di kampus tadi.
3.Melatih Mahasiswa Supaya Mengetahui Cara-cara Penggunaan Komputer :
Harus buat tugas lewat Internet
otomatis harus menggunakan yang namanya Komputer, tugas buat email dan dikirim
lewat email. Nah, disitu kita seringkali bingung tidak tahu caranya. Otomatis
kita harus mengetahui Komputer dan Internet itu sendiri
4. Sebagai Sarana Komunikasi :
Banyak fitur atau media social yang
ada di Internet sebagai sarana komunikasi untuk bertukar Informasi dengan teman
di Internet serta untuk menambah wawasan.
9
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Faktor ekonomi
merupakan indikator utama dalam perkembangan Internet.
Internet merupakan jaringan global komputer dunia, besar dan sangat luas
sekali dimana setiap komputer saling terhubung satu sama lainnya dari negara ke
negara lainnya di seluruh dunia, ada hal yang mempengaruhi perkembangannya:
adanya aspek revolusi teknologi yang dimulai dari riset packet switching
ARPANET, adanya aspek pelaksanaan dan pengelolaan sebuah infrastruktur yang
global dan kompleks, adanya aspek sosial, dan adanya aspek komersial yang
dihasilkan dalam sebuah perubahan ekstrim namun efektif dari sebuah penelitian
yang mengakibatkan terbentuknya sebuah infrastruktur informasi yang besar dan
berguna. Internet sekarang sudah merupakan sebuah infrastruktur.
3.2 SARAN
Sebaiknya menggunakan
referensi yang lebih akurat agar dapat menunjang para pembacanya,agar dapat
mengetahui sejarah perkembangan internet di indonesia serta mengetahui dampak
positif dan negatif perkembangan internet di indonesia.
10
DAFTAR PUSTAKA
http://tresnapamungkas.blogspot.com/2013/12/makalah-sejarah-perkembangan-internet.html
11